Kesadaran memakai jilbab ketika ini cenderung makin tinggi di antara para muslimah. Selain berfungsi mempertahankan aurat, dengan berjilbab diyakini juga bisa membatasi terjadinya beberapa risiko penyakit, misalnya kanker leher. Namun, tak sedikit pula muslimah yang merasa berurusan dengan rambutnya alasannya adalah jilbab.
Merawat rambut yang senantiasa dijilbab memang sedikit berbeda. Ada perlakuan khusus yang sebaiknya dilaksanakan supaya rambut tidak rusak. Dikutip dari MSN, inilah beberapa tips yang dapat Anda terapkan dalam merawat rambut berjilbab:
- Sebelum mengenakan jilbab, tentukan rambut telah kering. Dalam keadaan berair, rambut yang tertutup jilbab sehari penuh bisa mengakibatkan lepek dan bacin tidak sedap. Rambut terlalu lembab bisa menjadi pemicu hadirnya ketombe atau problem kulit rambut lainnya.
- Pakai shampo yang cocok dengan jenis rambut. Pilihlah jenis shampo yang menawarkan faedah selaku antirontok atau untuk jenis rambut berminyak. Baik pula bila shampo tersebut diperkaya dengan mint atau ginseng yang mampu memperkuat akar rambut.
- Buat Anda yang berambut panjang, sebaiknya menata rambut dengan dikepang atau dicepol. Jauhi kebiasaan mengikat rambut dengan kencang saat berjilbab. Dengan ikatan longgar, rambu Anda masih bisa bernafas tetapi tetap tertata dengan rapi dalam jilbab.
- Kalau ingin memakai jepit rambut, seleksilah yang tidak berbahan metal. Bahan ini jikalau diterapkan pada rambut mampu menjadikan patah atau ringkih. Penjepit dari plastik atau karet lebih disarankan.
- Agar lebih mudah ditata dan dirawat, mungkin ada baiknya menentukan versi rambut yang pendek. Dengan begitu, Anda tidak mengalami banyak kesulitan dalam merawat rambut yang senantiasa dijilbab.
